Say thank you :)

Hello! Myspace Comments

Minggu, 16 Oktober 2011

Malaikat Kecilku

Dia
Malaikat Kecilku. Datang ketika hatiku tak menentu. Pemberian Tuhan kepadaku yang dilanda hujan masalah. Kadang aku ragu, kadang aku berusaha pasrah. Berusaha lebih mencoba mengalir seperti apa adanya.
Dia
Pria yang tak pernah aku duga sebelumnya, dia yang tak pernah aku perkirakan. Namun dia yang selalu disekitar tanpa terlihat olehku. Ohh.. Tuhan bila ini pemberian-Mu berikan aku hikmat tentang semua ini.

Aku
Perempuan biasa dengan semua hal kebiasaan yang terlalu biasa. Tidak punya kebanggaan yang patut aku berikan padanya.
Dia menjagaku layaknya aku ini perempuan yang akan menjadi miliknya selamanya.
Dia yang memberikan pundaknya untukku ketika aku menangis lelah ketika hatiku terlalu ketakutan tentang masa depanku.



Dia yang selalu memberikan telinganya untukku ketika aku ingin mencurahkan semua keluh kesahku.
Dia yang selalu mendoakanku ketika pikiranku terlalu rapuh untuk kumengerti.
Dia yang tak banyak menuntut tapi selalu hadir menjagaku.
Dia yang menghapus air mataku ketika seseorang meninggalkanku jauh dari pandanganku.
Dia yang TERBAIK untukku sekarang, saat ini dan mungkin kelak nanti.

Tuhan mempertemukanku dengan dia karena sesuatu yang kusebut dengan "Kekuatan".
Kekuatan ketika aku mencoba berhenti melangkah. Kekuatan untuk mengajakku berjalan kembali menyusuri sisa perjalanan kehidupanku yang penuh misterius.
Aku bukan wanita sempurna. Aku terlihat sempurna ketika dia menatapku.
Yaa.. hanya ketika dia sedang menatapku aku pun merasa beruntung. Dicintai ketika dunia serasa berhenti mencintaiku.
Selalu tanpa lelah mencoba membuatku tersenyum kembali walaupun hanya secercah.
Belajar memahamiku dan aku pun sebaliknya belajar memahaminya.

Kami tak pernah berhenti mencari setitik kehidupan kebersamaan ketika kami bersama.
Kami masih sebuah misteri.
Kami masih terlampau dini untuk mengatakan kami yakin dengan hubungan ini.
Tapi selalu berharap kami akan menjadi kami, yang kusebut dengan KAMI=SATU
Dengan anggukan Sang Pencipta tentunya.

Aku telah menaruh masa-lalu dibelakang, jauh dari kehidupanku sekarang. Walaupun jauh dalam lubuk hatiku aku masih menangisinya. Tapi itu semua jalan kehidupan dan aku berharap semua bisa kuhilangkan seiring aku melangkah bersamanya.

Terimakasih Malaikat Kecilku, pemberian terbaik Tuhan untukku :)
Kamu yang selalu berada disisiku Mr. ST (Sekali saja kau menyentuh hatiku dan takkan kulupakan moment-moment terbaik yang kau berikan padaku) . .


Tidak ada komentar: